HRD Bersama Menhub Meninjau Pembagunan Rel Kereta Api Yang Sudah Terbengkalai

HRD Bersama Menhub Meninjau Pembagunan Rel Kereta Api Yang Sudah Terbengkalai

Nasionalmerdeka.com.

Bireuen, – Pertama Kalinya Anggota DPR RI Komisi V Fraksi PKB H. Ruslan M. Daud membawa Menteri Perhubungan RI, Budi Karya Sumadi dan Rombongan ke lokasi Stasiun Kreta Api Kecamatan Kuta Blang Kabupaten Bireuen. Sabtu, (01/4/2023)

Kedatangan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi ,guna meninjau pembangunan infrastruktur rel kereta api dan stasiun Kecamatan Kutablang Bireuen yang sudah lama terbengkalai.

Setibanya H.Ruslan M.Daud bersama Budi Karya Sumadi dan rombongan disambut meriah oleh tarian Ranup lampuan.

Dalam sambutannya ,Anggota Komisi V DPR RI Fraksi PKB H.Ruslan M.Daud ( HRD) mengatakan sangat senang atas kehadiran Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Rombongan,apalagi dalam suasana Bulan Suci Ramadhan.

Atas nama DPR Ri Komisi V, mengundang Bapak Meteri Perhubungan ke Bireuen, disebabkan Aceh sudah lama mempunyai Kereta Api sebelum merdeka indonesia tetapi lama – kelamaan persoalan ini terhapus hilang, Nah terjadilah konflik dari tahun 1976 dan berakhirnya disaat terjadi Musibah Tsunami tahun 2004, bahkan pada saat itu pernah juga terjadi operasi militer dan banyak hal lainya yang tidak bisa disebut satu persatu “Kata HRD”.

Perlu diketahui Bapak Menteri, Kita Aceh pernah datang Presiden Habibi beliau waktu itu pernah berjanji dirumah Allah Mesjid Baiturahman Banda Aceh, salah satu point untuk meredakan konflik di Propinsi Aceh adalah NKRI akan menghidupkan kembali kereta api di Propinsi Aceh.

“Maka semenjak itulah para Tokoh di Propinsi Aceh untuk selalu membawa aspirasi dan menuntut janji Presiden waktu itu,” Alhamdulilah di Bulan Penuh berkah ini, ada satu Hamba Allah yakni Bapak Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi yang tergugah hatinya, dan satu-satunya Menteri Repulik Indonesia yang telah mencoba membangkitkan kembali kreta api di Propinsi Aceh.” Kata HRD”.

Dengan kunjungan hari ini, merupakan angin segar bagi Masyarakat Bireuen khususnya dan Aceh Umumnya, supaya perekonomian masyarakat dapat meningkat seperti saudara kita di Propinsi lain.

Harapan H. Ruslan M. Daud (HRD) Tolong di bantu hidupkan Kereta api Bireuen – Lhokseumawe dengan anggaran satu triliun, dan perlu diketahui juga untuk tanah diwilayah barat Bireuen, semua tanah sudah dibebaskan, kecuali ada sedikit yang belum yakni beberapa tanah wakaf, pembebasan itu dilakukan pada saat dirinya beberapa tahun silam menjabat sebagai Bupati Bireuen, dibantu saat itu oleh Assiten I Pemkab Bireuen, Drs. Murdani yang kini sudah menjabat sebagai Kadis Perhubungan.

Dengan ketebukaan hati Bapak Menteri berkunjung ke Bireuen, H.Ruslan M.Daud (HRD) sangat yakin melalui titik baru ini dapat menerangkan perekonomian Masyarakat Aceh pada umumnya.

Sementara itu, Menteri Perhubungan Bireuen, Budi Karya Sumadi, menjelaskan bahwa kedatangan dirinya Ke Bireuen Propinsi Aceh ini, atas keterbukaan hatinya yang iklas sudah lama diimpikan untuk datang, selain itu juga dia menyebutkan kalau selama ini hanya satunya anggota DPR RI, H. Ruslan M. Daud yang sering meminta dan selalu membawa Aspirasi Masyarakat Aceh di Jakarta dan ini yang perlu di Apresiasi.

Selain itu, Menteri juga meminta pihak KAI untuk dapat membuat 60km/jam kecepatan Kereta api ini maka dirinya akan mengundang Bapak Presiden Republik Indonesia untuk datang Ke Propinsi Aceh, apalagi waktu mudanya beliau pernah di tinggal di Bener meriah. “Kata Budi”

Kunjungan Menteri Perhubungan ke Bireuen, bersama rombongan dihadiri Pj. Bupati Bireuen diwakili Asisten II, Kabag Forkopim, Kapolres Bireuen, Damdim 0111 Bireuen, BIN, Kepala Dinas Prehubungan, Kadis Syariat Islam, Para Camat, Danramil Kuta Blang, Poksek, Tim PKB, serta para tokoh Masyarakat kec.kuta Blang Bireuen.

Pantauan Wartawan, di lokasi kegiatan berjalan aman dan sukses dengan pengawalan anggota dari polres Bireuen.

 

HENDRI