Banjir Genangi Sejumlah Desa di Aceh Tamiang, Polantas Beri Pertolongan

Banjir Genangi Sejumlah Desa di Aceh Tamiang, Polantas Beri Pertolongan

Aceh|Nasionalmerdeka.com – Banjir di Aceh Tamiang memasuki hari ke 4, telah mengenangi sejumlah desa di daerah itu.

Menurut laporan Kapolres Aceh Tamiang AKBP Imam Asfali, S. I. K, melalui Kasat Lantas AKP Iwan Haji, S. Pd., M. Si, kepada Dirlantas Polda Aceh Kombes Pol. Muji Ediyanto, S. H., S. I. K, menyebutkan, terkait banjir di Aceh Tamiang itu, sejumlah Polantas telah disebarkan untuk memberikan pertolongan kepada masyarakat, Jum’at (4/11/22), ujar Kabid Humas Polda Aceh Kombes Pol. Winardy, S. H., S. I. K., M. Si, dalam siaran persnya.

” Pertolongan yang diberikan sejumlah anggota Polantas Polres Aceh Tamiang berupa melakukan pengaturan lalulintas di lokasi banjir, agar pengguna jalan dapat berhati-hati dalam melintasi jalan yang tergenang banjir, ” Sebut Kabid Humas.

Tugas Polantas ini untuk mewujudkan Kamseltibcarlantas dan mencegah terjadinya laka lantas akibat banjir yang menggenangi jalan lintasan masyarakat, kata Kabid Humas.

Salah satu desa yang disambangi Polantas Polres Aceh Tamiang, yaitu di jalan Desa Alur Benban Kecamatan Karang Baru, Aceh Tamiang, lanjut Kabid Humas.

Selain itu, laporan terkini dari Kasat Lantas Polres Aceh Tamiang yang memantau di lapangan, bahwa ada 4 titik di jalan Banda Aceh – Medan di wilayah hukum Polres Aceh Tamiang yang digenangi banjir dengan debit airnya tinggi, masing-masing di Desa Seri Wijaya Simpang Kantor Camat dengan debit air sekitar 1 meter, kemudian Desa Bukit Rata depan PDAM dengan debit airnya sekitar 1 meter, lalu Desa Kebun Tengah lewat SPBU dengan ketinggian debit air sekitar 1,5 meter dan Desa Sungai Liput dengan ketinggian debit air sekitar 1 meter, jelas Kabid Humas.

Selanjutnya sejumlah lokasi banjir di Aceh Tamiang yang jalannya masih bisa dilintasi kendaraan roda dua dan roda empat, masing-masing di Desa Alur Bemban dengan ketinggian debit air 50 cm, Desa Kota Lintang Pajak Bawah dengan ketinggian air 50 cm dan Desa Bukit Tempurung menuju Desa Benua Raja dengan ketinggian debit air sekitar 1 meter, Pungkas Kabid Humas. [ Edi Sumantri]